Kalau ngomongin God of War 2, rasanya nggak lengkap kalau nggak bahas karakter-karakter penting yang bikin hidup Kratos makin rumit. Di game ini, Kratos nggak cuma ngelawan monster dan dewa, tapi juga ketemu dengan berbagai tokoh yang secara langsung mengubah jalan hidup (dan dendam) dia.
Yuk, kita kenalan sama musuh dan sekutu utama di God of War 2, yang bikin ceritanya makin seru dan emosional.
1. Zeus – Dewa Petir yang Jadi Pengkhianat
Zeus awalnya kelihatan kayak sosok penolong. Dia ngasih Blade of Olympus ke Kratos biar bisa ngalahin Colossus of Rhodes. Tapi ternyata... jebakan, bro!
Setelah Kratos lemah karena ninggalin kekuatannya di pedang itu, Zeus langsung nusuk dia. Di sinilah titik balik hidup Kratos. Musuh utamanya sekarang bukan cuma monster—tapi bapak dewa sendiri!
Fakta menarik: Zeus ternyata ayah kandung Kratos, dan ini baru dibongkar di bagian akhir game. Fix, drama mitologi level dewa!
2. Gaia – Sang Titan Penolong
Pas Kratos hampir mati, Titan perempuan bernama Gaia datang nolongin dia. Suaranya berat, gayanya bijak, tapi tetap punya agenda tersendiri. Gaia ngasih harapan dan tujuan baru buat Kratos: balas dendam ke para dewa.
Gaia ini kayak mentor sekaligus motivator—tapi jangan salah, para Titan juga punya misi rahasia. Mereka bukan cuma nolongin Kratos karena baik hati.
3. Sisters of Fate – Penguasa Takdir yang Menantang
Namanya aja udah serem, bro: Sisters of Fate. Mereka ini trio makhluk mitologi yang bisa ngontrol nasib semua orang, termasuk para dewa.
Kratos harus ngelawan mereka satu-satu buat bisa ngatur waktu dan kembali ke masa lalu. Pertarungan lawan mereka itu intens banget, karena mereka bukan cuma kuat secara fisik, tapi juga bisa manipulasi waktu.
Mereka jadi simbol utama dari tema besar game ini: Bisakah manusia melawan takdir?
4. Athena – Dewa yang Cinta Damai Tapi Bikin Rumit
Athena ini karakternya rumit. Di satu sisi, dia nggak pengen Kratos bunuh Zeus, karena... ya itu ayahnya. Tapi di sisi lain, dia juga nggak bisa ngelawan takdir.
Di akhir game, Athena rela ngorbanin dirinya sendiri demi nyelamatin Zeus dari serangan Kratos. Ini jadi momen dramatis yang bikin Kratos makin gila karena kehilangan satu-satunya dewa yang (agak) berpihak ke dia.
5. Theseus, Perseus, dan Kawan-Kawan – Musuh-musuh Mitologi
Di sepanjang perjalanan, Kratos ketemu banyak karakter mitologi terkenal yang... sayangnya jadi musuh:
-
Theseus – Jago pedang dan jaga pintu Labirin.
-
Perseus – Si pembunuh Medusa, tapi malah sirik sama Kratos.
-
Icarus – Orang gila yang punya sayap legendaris, tapi Kratos malah rebut sayapnya 😂
Mereka ini bukan musuh utama, tapi jadi bumbu cerita yang bikin game makin kaya mitologi.
6. Pegasus – Teman Terbang yang Bantu Eksplorasi
Walau nggak ngomong atau ngasih quest, Pegasus (kuda bersayap) jadi salah satu sekutu penting buat Kratos. Lewat dia, lo bisa terbang ke tempat-tempat jauh dan makin dalem masuk ke dunia para Fates.
Kesannya simpel, tapi pengalaman naik Pegasus bikin eksplorasi jadi makin epik.
7. Titans Lainnya – Kekuatan Tersembunyi di Balik Layar
Selain Gaia, Kratos juga bakal ketemu dan akhirnya bersekutu dengan Titan legendaris lainnya—kayak Atlas, yang bantuin Kratos di bagian bawah dunia (Underworld). Mereka semua punya dendam ke para dewa, jadi misi mereka selaras sama tujuan Kratos.
Di akhir game, Kratos bahkan ngajak para Titan balik ke masa sekarang buat nyerbu Olympus. Makin kerasa kalau ini bukan cuma dendam pribadi—ini perang skala kosmik!
Kesimpulan: Takdir Kratos Dibentuk oleh Orang-Orang di Sekitarnya
Musuh dan sekutu Kratos di God of War 2 bukan cuma pelengkap cerita—mereka adalah kunci yang bikin perjalanan Kratos makin dalam, emosional, dan bermakna. Tiap karakter punya peran penting, dari yang ngasih semangat, sampai yang bikin Kratos makin terpuruk.
Dengan konflik personal dan mitologi yang saling bertabrakan, nggak heran kalau God of War 2 jadi salah satu game action dengan cerita paling kuat sampai sekarang.