Resident Evil 7: Biohazard – Kembalinya Teror dengan Nuansa Baru

 


Resident Evil 7: Biohazard adalah titik balik besar dalam franchise Resident Evil yang dikembangkan oleh Capcom dan dirilis pada tahun 2017. Game ini membawa seri kembali ke akar horor survival yang intens, setelah beberapa judul sebelumnya lebih berfokus pada aksi. Dengan perubahan drastis dalam gaya permainan, termasuk peralihan ke perspektif orang pertama, Resident Evil 7 mendapatkan pujian luas karena berhasil mengembalikan elemen ketegangan, atmosfer mencekam, dan narasi yang gelap.

Latar Belakang Cerita

    Ceritanya berpusat pada karakter baru, Ethan Winters, yang melakukan perjalanan ke Louisiana untuk mencari istrinya yang hilang, Mia. Setelah menerima pesan misterius dari Mia, Ethan menemukan dirinya terperangkap di perkebunan keluarga Baker, sebuah keluarga mengerikan yang terinfeksi oleh kekuatan misterius. Ethan segera mengetahui bahwa keluarga Baker bukanlah ancaman biasa—mereka telah bermutasi menjadi makhluk-makhluk sadis dan memiliki kekuatan regenerasi yang hampir tak terbatas.

    Seiring berjalannya cerita, Ethan harus mengungkap misteri di balik keluarga Baker dan asal-usul kekuatan yang memengaruhi mereka. Di tengah teror yang dialami, Ethan menemukan koneksi yang lebih besar ke korporasi Umbrella, yang sejak awal telah menjadi dalang dari banyak kejadian tragis di dunia Resident Evil.

Lihat Gameplay & Penjelasan Lebih Detilnya disini

Perspektif Baru: Pandangan Orang Pertama

    Salah satu perubahan terbesar dalam Resident Evil 7 adalah penggunaan perspektif orang pertama, yang merupakan langkah baru dalam sejarah utama game Resident Evil. Pandangan ini memberikan pengalaman lebih mendalam dan pribadi kepada pemain, menciptakan perasaan isolasi dan ketakutan yang lebih nyata dibandingkan dengan perspektif orang ketiga yang digunakan di game sebelumnya.

    Penggunaan kamera orang pertama juga meningkatkan ketegangan dalam eksplorasi dan pertempuran, karena pemain harus mengandalkan penglihatan terbatas untuk mendeteksi ancaman. Hal ini sangat berbeda dengan game sebelumnya, seperti Resident Evil 5 dan Resident Evil 6, yang lebih berorientasi pada aksi dan menggunakan perspektif orang ketiga yang lebih terbuka.

Atmosfer dan Gaya Horor

    Resident Evil 7 memfokuskan kembali elemen horor bertahan hidup yang mengingatkan pada game-game awal dalam seri ini, seperti Resident Evil pertama dan Resident Evil 4. Suasana yang mencekam dibangun melalui pencahayaan yang redup, ruangan-ruangan sempit yang penuh teka-teki, dan suara lingkungan yang menegangkan. Pemain selalu merasa rentan dan tidak berdaya, terutama saat berhadapan dengan makhluk yang sulit dibunuh dan memerlukan strategi bertahan hidup yang cerdas.

    Banyak elemen gameplay yang kembali ke konsep resource management yang ketat, di mana amunisi dan item penyembuh sangat terbatas. Pemain harus bijak dalam mengelola persediaan mereka untuk bisa bertahan hidup, menciptakan ketegangan yang terus menerus.

Pertarungan dan Musuh

    Musuh utama dalam game ini adalah keluarga Baker, yang terdiri dari Jack Baker, Marguerite Baker, dan Lucas Baker. Setiap anggota keluarga memiliki kepribadian unik dan gaya bertarung yang berbeda, membuat setiap pertemuan dengan mereka terasa segar dan menantang. Jack Baker, kepala keluarga, adalah sosok yang sangat tangguh, yang terus meneror pemain dengan serangan brutal dan kemampuannya untuk pulih dari hampir semua cedera.

    Selain keluarga Baker, ada juga makhluk lain yang disebut "Molded", yaitu musuh humanoid yang terbentuk dari zat hitam misterius. Musuh ini menambah variasi dalam gameplay dengan pola serangan yang berbeda dan tingkat kesulitan yang meningkat seiring kemajuan pemain dalam game.

    Pertarungan dalam Resident Evil 7 lebih lambat dan lebih terfokus pada strategi dibandingkan game-game sebelumnya. Ethan bukanlah karakter militer seperti Chris Redfield atau Leon S. Kennedy, sehingga pertarungan lebih tentang bertahan hidup daripada menyerang secara agresif.

Narasi yang Berlapis dan Keterkaitan dengan Seri Resident Evil

    Meskipun Resident Evil 7 memperkenalkan karakter baru dan tampak seperti reboot dari segi gameplay, game ini masih sangat terkait dengan mitologi Resident Evil yang lebih luas. Sebagai pemain, kita perlahan-lahan mengungkap bahwa insiden yang menimpa keluarga Baker dan Mia terkait dengan penelitian bioteknologi yang dilakukan oleh organisasi yang mirip dengan Umbrella Corporation.

    Di sepanjang game, referensi dan petunjuk mengenai eksperimen rahasia dan pengembangan senjata biologis mulai terungkap. Pada akhirnya, pemain menemukan bahwa Eveline, sosok misterius yang bertanggung jawab atas korupsi keluarga Baker, adalah hasil dari eksperimen bioteroris yang bertujuan menciptakan senjata hidup. Eveline memiliki kemampuan untuk mengendalikan pikiran manusia dan memutasi mereka menjadi makhluk-makhluk mengerikan.

    Penampilan karakter veteran dari seri ini, seperti Chris Redfield, yang muncul di akhir permainan, memperkuat keterkaitan Resident Evil 7 dengan cerita-cerita sebelumnya. Kehadiran Chris menunjukkan bahwa cerita Ethan hanyalah bagian dari gambaran yang lebih besar dalam dunia yang dihuni oleh zombie, senjata biologis, dan konspirasi yang melibatkan perusahaan-perusahaan besar.

Visual dan Teknologi

    Resident Evil 7 dibangun dengan menggunakan RE Engine, mesin grafis terbaru Capcom, yang memungkinkan game ini menampilkan visual yang sangat detail dan realistis. Pencahayaan, tekstur, serta ekspresi karakter dibuat dengan sangat baik, menciptakan suasana horor yang menegangkan. Setiap sudut dari rumah Baker terasa hidup dengan detail yang menyeramkan, dari koridor sempit yang dipenuhi darah hingga ruangan gelap yang dipenuhi benda-benda aneh dan misterius.

    Teknologi VR (Virtual Reality) juga diimplementasikan dalam game ini. Versi VR dari Resident Evil 7 di PlayStation VR menawarkan pengalaman horor yang lebih imersif, membuat pemain seolah-olah benar-benar berada di dalam rumah Baker. Teknologi ini membawa game ke level yang lebih tinggi dalam hal sensasi mencekam dan ketegangan yang nyata.

Penerimaan dan Kritik

    Resident Evil 7 mendapatkan sambutan yang sangat positif dari kritikus dan penggemar. Kembalinya elemen horor bertahan hidup yang kental disertai dengan cerita yang lebih personal dan atmosfer yang intens membuat game ini dipuji sebagai salah satu judul terbaik dalam franchise. Banyak yang memuji keputusan Capcom untuk kembali ke akar horor setelah game-game sebelumnya yang lebih berfokus pada aksi.

    Beberapa kritik yang diterima adalah seputar pergerakan Ethan yang terasa agak kaku dan keterbatasan variasi musuh. Namun, elemen-elemen tersebut dianggap minor dibandingkan dengan kelebihan game ini secara keseluruhan.

Warisan dan Dampak

    Resident Evil 7 dianggap sebagai titik balik sukses dalam revitalisasi franchise Resident Evil. Game ini menunjukkan bahwa Capcom mampu mendengarkan keinginan penggemar dengan menghadirkan kembali suasana horor klasik, sembari tetap memberikan inovasi baru melalui perspektif orang pertama dan teknologi modern seperti VR.

Kesuksesan game ini juga membuka jalan bagi Resident Evil 8: Village, yang melanjutkan cerita Ethan Winters, serta memperluas dunia dan mitologi Resident Evil ke arah yang lebih misterius dan menakutkan.

Kesimpulan

    Resident Evil 7: Biohazard berhasil mengembalikan nuansa horor yang telah lama dirindukan oleh para penggemar seri ini. Dengan atmosfer yang mencekam, perspektif orang pertama yang imersif, dan cerita yang menggugah, game ini tidak hanya memperkuat status Resident Evil sebagai raja game horor bertahan hidup, tetapi juga memperkenalkan generasi baru pemain ke dunia yang penuh teror. Capcom berhasil menciptakan pengalaman horor yang intens dan berkesan, menjadikan Resident Evil 7 salah satu judul paling penting dalam franchise ini.

Post a Comment

Previous Post Next Post

DAFTAR ISI GAME SESUAI ABJAD