Blades of Chaos
Deskripsi:
- Senjata utama Kratos: dua bilah besar yang dirantai ke lengannya.
- Hadiah dari Ares sebagai simbol perjanjian jiwa Kratos kepada dewa perang.
- Dapat digunakan untuk serangan jarak dekat dan menengah dengan kombinasi serangan ringan dan berat.
Fitur Utama:
- Combo system: mudah dipelajari tapi sangat kompleks saat di-upgrade.
- Serangan berbasis area sangat efektif melawan banyak musuh.
- Upgrade membuka kemampuan seperti serangan api, serangan udara, dan penyelesaian brutal (finisher).
Ikon dalam Franchise:
- Blades of Chaos adalah simbol penderitaan dan masa lalu Kratos.
- Desainnya yang khas menjadikannya salah satu senjata paling ikonik dalam sejarah video game.
Magic Powers
Kratos menerima kekuatan sihir dari para dewa selama petualangannya. Masing-masing memiliki keunikan dan kegunaan strategis:
Poseidon's Rage
- Serangan listrik area (AoE), mengenai semua musuh di sekitar.
- Efektif saat dikeroyok, terutama di ruangan sempit.
- Diperoleh setelah melawan Hydra.
Medusa's Gaze
- Mengubah musuh menjadi batu saat diarahkan cukup lama.
- Berguna untuk menghabisi musuh kuat dengan instan (bisa dihancurkan dengan serangan berat).
- Diperoleh setelah mengalahkan Medusa.
Zeus’ Fury
- Serangan petir jarak jauh.
- Cocok untuk menyerang musuh dari tempat aman atau mengatasi jebakan.
- Didapatkan dari Athena saat berada di kota Athena.
Army of Hades
- Memanggil roh dari dunia bawah untuk menyerang semua musuh di layar.
- Magic dengan damage paling tinggi, berguna untuk pertarungan bos atau saat kondisi terdesak.
- Diperoleh di Temple of Pandora.
Item Penting
Rage of the Gods
- Mode berserk yang mengisi secara bertahap selama pertarungan.
- Saat diaktifkan:
- Kratos menjadi tak terkalahkan untuk sementara.
- Serangan menjadi lebih cepat dan kuat.
- Magic tidak mengonsumsi mana selama mode aktif.
- Sangat membantu di pertarungan bos atau saat dikeroyok musuh kuat.
Trident of Poseidon
- Item wajib untuk melanjutkan cerita.
- Memungkinkan Kratos berenang dan bernapas di bawah air tanpa batas waktu.
- Berguna dalam area bawah air seperti ruang-ruang tersembunyi di Temple of Pandora.
Daftar dan Strategi Melawan Musuh
Beragam musuh memiliki kelemahan dan pola serangan yang bisa dimanfaatkan:
Daftar Musuh:
- Undead Soldiers – musuh biasa, bisa dilawan dengan combo dasar.
- Minotaur – kuat dan tahan, bisa dikalahkan lebih cepat dengan sihir atau finisher.
- Harpy – terbang, gunakan serangan udara atau Zeus' Fury.
- Cyclops – lambat tapi kuat; hindari pukulan lalu serang balik.
- Gorgon – serangan batu, hindari tatapan dan serang dari belakang.
- Satyr – cepat dan licik; gunakan Blades dan sihir area.
- Cerberus – bisa memanggil anakanak; gunakan Poseidon’s Rage untuk crowd control.
Strategi Umum:
- Kombinasikan serangan Blades dengan sihir untuk crowd control.
- Manfaatkan lingkungan (jurang, api) untuk membunuh musuh instan.
- Jangan lupa pakai Rage of the Gods untuk situasi genting.
Desain & Inspirasi Mitologi Yunani
God of War menarik inspirasi kuat dari mitologi Yunani, namun menafsirkan ulang banyak elemen demi kebutuhan narasi:
Desain Karakter:
- Kratos bukan tokoh mitologi asli, tapi dibuat seolah-olah bagian dari dunia Yunani kuno.
- Musuh seperti Hydra, Minotaur, Gorgon, dan Cyclops diambil dari legenda klasik.
- Ares, Athena, dan Hades digambarkan sebagai dewa-dewa aktif yang memiliki konflik dengan manusia.
Desain Dunia:
- Lingkungan seperti Temple of Pandora dan Tartarus direka ulang dengan elemen arsitektur megah dan penuh jebakan.
- Atmosfer gelap dan musik orkestra menambah nuansa epik, mengingatkan pada tragedi klasik Yunani.
Penyesuaian Mitologis:
- Kisah Kratos diromantisasi layaknya tragedi Yunani klasik: pengkhianatan, dosa, kehancuran, dan pembalasan.
- Banyak simbolisme: Pandora’s Box sebagai metafora harapan dan kutukan, serta rantai Blades of Chaos sebagai ikatan nasib.