Setelah bahas gameplay, grafik, dan cerita, sekarang saatnya ngobrolin soal pengaruh jangka panjang dari Tomb Raider 2013. Karena jujur aja bro, game ini bukan cuma jadi reboot sukses, tapi juga punya dampak nyata buat industri game.
Reboot yang Berhasil: Menghidupkan Kembali Ikon Legendaris
Sebelum 2013, seri Tomb Raider sempat kehilangan arah. Popularitasnya menurun, dan Lara Croft dianggap karakter yang “jadul”.
Tapi lewat game ini, Lara lahir kembali sebagai karakter yang manusiawi, kuat, dan relatable. Crystal Dynamics ngasih Lara identitas baru yang lebih realistis—gak cuma seksi dan jago, tapi juga rapuh dan bisa berkembang.
Dan itu sukses besar! Review positif bermunculan, fanbase lama balik lagi, fanbase baru bermunculan.
Standar Baru untuk Karakter Wanita dalam Game
Lara Croft versi 2013 jadi salah satu ikon karakter wanita yang kuat dan kompleks di dunia game modern.
- Bukan cuma sekadar “cewek seksi bawa pistol”
- Tapi karakter yang punya motivasi kuat, trauma, keberanian, dan perkembangan
- Jadi inspirasi buat karakter-karakter baru di game lain
Game ini ikut mendorong diskusi soal representasi perempuan dalam video game yang lebih sehat dan berimbang.
Pengaruh ke Genre Action-Adventure
Lo bisa liat jelas efek dari Tomb Raider 2013 ke game-game sesudahnya. Banyak banget game action-adventure yang mulai:
- Pakai gaya over-the-shoulder cinematic
- Nambahin elemen survival dan crafting
- Ngasih cerita yang lebih personal dan emosional
Beberapa game yang terasa terinspirasi atau sejalan:
- Horizon Zero Dawn
- God of War (2018)
- The Last of Us (walaupun rilisnya bareng, ada kemiripan dalam pendekatan karakter)
Kesuksesan Komersial dan Lanjutan Seri
Game ini meledak di pasaran. Awalnya sempat dikira kurang laku, tapi akhirnya terjual jutaan kopi di berbagai platform, terutama setelah rilis ulang versi Definitive Edition.
Saking suksesnya, game ini ngebuka jalan buat dua sekuel:
- Rise of the Tomb Raider (2015)
- Shadow of the Tomb Raider (2018)
Keduanya melanjutkan perjalanan Lara sebagai Tomb Raider sejati.
Diadaptasi ke Media Lain
Kesuksesan reboot ini juga ngebawa nama Tomb Raider balik ke:
- Dunia film: dengan reboot film Tomb Raider tahun 2018 yang diperanin Alicia Vikander
- Komik dan novel: yang memperluas lore versi reboot
- Fan creation: dari cosplay sampai teori fan yang aktif banget
Lara Croft jadi relevan lagi di semua lini pop culture.
Kesimpulan : Bukan Cuma Game, Tapi Tonggak Sejarah
Jadi bro, Tomb Raider 2013 itu bukan cuma game yang enak dimainin. Dia juga menginspirasi, membuka jalan baru, dan meredefinisi siapa itu Lara Croft. Sebuah reboot yang bisa jadi bahan studi buat developer game lain—tentang cara membangun ulang karakter ikonik tanpa ngerusak akar lamanya.
Dan yang paling keren, game ini tetap seru dimainkan sampai sekarang. Masih layak buat dikenang, direkomendasikan, bahkan direplay!
