Apa jadinya jika empat kekuatan surgawi yang ditakuti oleh Surga dan Neraka akhirnya bersatu?
Empat Horsemen of the Apocalypse, bersatu.
Awal Penantian: Janji yang Tertunda
Buat kamu yang pernah memainkan Darksiders pertama di era PS3, pasti ingat betul bagaimana ending-nya menggantung. Saat War, sang penunggang pertama, berdiri melawan surga dan neraka, dan berkata:
“No. Not alone.”
Itulah janji epik bahwa ketiga rekannya — Death, Fury, dan Strife — akan datang bersamanya. Tapi bertahun-tahun berlalu, dan janji itu belum juga ditepati… sampai sekarang.
Trailer Showcase: Kemunculan yang Menggelegar
Di dalam trailer perdana yang dirilis oleh THQ Nordic, kita disuguhi visual sinematik yang megah: dunia yang hancur, kota yang membara, dan siluet keempat Horsemen berdiri dalam cahaya kehancuran.
Para fans veteran langsung bersorak: “Ini dia! Ini saatnya!”
Gameplay & Harapan: Pertarungan dan Petualangan Epik
Setiap Horseman akan punya gaya bertarung unik:
- War dengan brute force,
- Death dengan kelincahan,
- Fury dengan magic hybrid,
- dan Strife sebagai ranged DPS gunslinger.
Tapi bukan cuma itu.
Developer Gunfire Games juga mengumumkan fitur online co-op hingga 4 pemain. Artinya, kamu bisa memainkan campaign-nya bersama teman-teman, masing-masing mengendalikan satu Horseman.
Cerita dan Teori Fans: Akhir dari Awal
Cerita Darksiders 4 dikabarkan akan melanjutkan langsung dari ending game pertama, di mana War dituduh menyebabkan kiamat dan diburu oleh The Charred Council.Diskusi ini masih terus bergulir.
Kekhawatiran Fans: Co-op atau Kompromi?
Namun, di balik hype yang menggila, ada juga kekhawatiran yang muncul.
Banyak gamer membandingkan pendekatan co-op ini dengan game seperti Gotham Knights atau Suicide Squad, yang gagal menyeimbangkan cerita dengan gameplay berbasis tim.
Apakah Darksiders 4 akan jatuh ke lubang yang sama?
Platform & Rilis: Perjalanan Menuju 2026
Saat ini, Darksiders 4 sudah bisa di-wishlist di Steam dan akan dirilis untuk PC, PS5, dan Xbox Series X/S.Jadi, kita masih punya waktu untuk bersiap… dan berdiskusi.
“Ketika kebenaran disembunyikan oleh para dewa… hanya kehancuran yang mampu mengungkapnya.”